Pembicara : Dessy Aliandrina, Ph.D.
Selasa, 19 Mei 2020, 19.00-20.00 WIB
Program Sarjana Manajemen Universitas Internasional Batam mengadakan webinar dengan tema “Membangun Potensi Sociopreneur di Era New Normal”. Dalam acara ini UIB menghadirkan Ibu Dessy Aliandrina, Ph.D sebagai pembicara yang di damping oleh Dr. Wisnu Yuwono sebagai moderator. Webinar ini membahas peran sociopreneur ditengah wabah Covid-19 yang telah melanda dunia. Untuk menjadi sociopreneur, pelaku bisnis dituntut untuk peka terhadap lingkungan social dan tidak hanya keuntungan yang menjadi tujuan utama tetapi juga memiliki empati terhadap lingkungan sekitar. Acara webinar ini dihadiri sebanyak 962 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan dosen yang berasal dari berbagai perguruan tinggi seperti Universitas Baiturrahmah, STIE Yapan Surabaya, Universitas Fort De Kock Bukittinggi, Universitas Pamulang, STIE Nias Selatan, Universitas Esa Unggul Jakarta, Universitas Pasir Pengaraian, STIE H. Agus Salim Bukittinggi dan STKIP PGRI Sumatera Barat. Melihat antusias peserta webinar, Program Sarjana Manajemen berencana akan membuat webinar jilid II yang akan dikemas dengan tema lebih menarik.
Webinar kali ini dibawakan langsung Ibu Dessy Aliandrina, Ph.D. dari sociopreneur.id selaku pribadi yang selalu tergerak dalam masalah sosial. Selain itu, beliau juga merupakan pengusaha yang berbasis pada sosial. Hal yang dapat dipetik pada kondisi kali ini ternyata memiliki sebuah potensi untuk menjadi lebih baik. Edukasi masyarakat juga menjadi salah satu pemenuhan kebutuhan masyarakat, salah satunya adalah dengan mengedukasi dan juga peduli terhadap sesama melalui “showing love and solidarity”. Pada saat awal terjadi pandemi ini di Indonesia, beliau bersama dengan sahabat dan rekan melakukan pengadaan alat kesehatan untuk para pejuang garda depan seperti perawat dan dokter, kemudian juga memanfaatkan para masyarakat yang memiliki usaha untuk mengadakan sembako gratis kepada para pekerja harian dan masyarakat yang membutuhkan. Namun beliau merasa bahwa itu adalah hal yang belum cukup, sehingga mulailah terobosan lain yaitu mengedukasi masyarakat untuk menulis dan membaca. Edukasi sangatlah berarti besar khususnya pada masa pandemi saat ini. Kita harus mampu melakukan inovasi agar dapat beradaptasi dengan lingkungan yang baru.